Ternyata menghisap payudara bisa menyebabkan radang payudara seperti
yang dilansir dari artikel pria. Meskipun tidak seberbahaya
dibandingkan kanker payudara, wajib juga mewaspadainya. Apalagi bila
pasangan Anda perokok atau tak peduli dengan kesehatan mulut.
Radang Payudara (foto:drcurtisduncan) |
Meskipun kalah populer dengan kanker payudara, radang payudara atau
mastitis payudara juga wajib dikenali untuk upaya pencegahan karena jika
sudah akut, bisa berakibat pengangkatan peyudara. Gejalanya bermacam
termasuk adanya benjolan di payudara.
Banyak hal yang menyebabkan terjadinya radang ini termasuk keberadaan kuman. Bila diumpamakan, payudara itu bagaikan pohon yang memiliki batang, dahan, dan ranting.
Bayangkan saja betapa rumit jaringan pengikat, saluran, dan kelenjar penyusunnya.
Oleh sebab itu baik pria atau wanita wajib menjaga bagian tubuh yang satu ini dengan baik untuk menghindari kemungkinan terjadinya mastitis.
Tak hanya Anda pemilik payudara yang harus menjaga kebersihan, pasangan Anda pun mesti menjaga kesehatan mulut, jika ia terbiasa menghisap puting payudara saat berhubungan seks.
Banyak hal yang menyebabkan terjadinya radang ini termasuk keberadaan kuman. Bila diumpamakan, payudara itu bagaikan pohon yang memiliki batang, dahan, dan ranting.
Bayangkan saja betapa rumit jaringan pengikat, saluran, dan kelenjar penyusunnya.
Oleh sebab itu baik pria atau wanita wajib menjaga bagian tubuh yang satu ini dengan baik untuk menghindari kemungkinan terjadinya mastitis.
Tak hanya Anda pemilik payudara yang harus menjaga kebersihan, pasangan Anda pun mesti menjaga kesehatan mulut, jika ia terbiasa menghisap puting payudara saat berhubungan seks.
Sumber : finroll.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar