Manfaat dari Melakukan Spa Organ Intim

Spa Organ Intim(foto:spaweekblog)

Di jaman yang semakin maju dan tingkat sosial yang tinngi, saat ini banyak wanita yang menjalankan perawatan kecantikan di salon-salon kecantikan atau spa yang saat ini bertebaran dan menjamur di kota besar.  Nah saat ini sedang nge-trend yang namanya terapi spa organ intim di berbagai spa. Apa aja sich tahapan pada spa organ intim ini...??? Yuuuuks kita simak satu persatu...

Tahap Konsultasi

Biasanya diawali dengan konsultasi dengan ahlinya untuk mengetahui mengenai kondisi wanita tersebut.  Analis juga akan mengecek apakah ada penyakit yang terkait dengan organ intim wanita tersebut.  Analis juga akan menjelaskan mengenai perawatan terapi spa organ intim tersebut

Pembersihan vulva organ intim

Kebersihan organ intim menjadi fokus utama perawatan spa organ intim dan perawatan ini dimulai dengan membersihkan vulva vagina dari kotoran dengan air hangat yang mengandung herbal wash dan minyak aromatik.

Scrubbing Organ Intim

Daerah-daerah sekitar organ intim seperti lipatan paha, area perut dan bokong memang cenderung gelap untuk itu akan discrubb dengan scrub berbahan rempah misalnya cendana dan mawar.  Scrub ini manfaatnya untuk mencerahkan dan menghaluskan kulit.

Penguapan organ intim

Fungsi dari penguapan organ intim ini adalah untuk melancarkan aliran daerah di sekitar organ intim dan juga meluruhkan lendir yang berlebih.  Perawatan ini dijalani dalam posisi duduk dan kaki terbuka lebar kemudian daerah sekitar organ intim diberi uap hangat dari ramuan herbal

Kompres Organ Intim

Ramuan herbal yang hangat dan telah dikemas seperti tea bag akan dikompreskan pada daerah organ intim dan sekitarnya.  Manfaatnya adalah untuk tonik dan meningkatkan stamina organ intim serta mengurangi peradangan jika ada

Pengasapan Organ Intim

Pengasapan dilakukan dengan membakar rempah dari akar hitam, akar wangi, dan cendana yang dipanaskan dalam vaporizer. Langkah ini bermanfaat meningkatkan stamina vagina, sebagai antiseptik dan menjaga kelembaban vagina.

Sumber : lapar.com